Lulu adalah support enchanter yang sangat fleksibel dan bisa dimainkan secara defensif maupun agresif. Dengan shield, polymorph, dan ultimate yang bisa memperkuat rekan setim, Lulu sangat efektif dalam melindungi ADC atau hyper-carry di teamfight. Berikut panduan lengkap cara bermain Lulu!


1. Pahami Skill Lulu

  • Passive – Pix, Faerie Companion
    Pix menembakkan serangan otomatis ke target yang diserang Lulu atau champion yang ia lindungi dengan E.
  • Q – Glitterlance
    Menembakkan dua proyektil yang memberikan damage dan slow ke musuh yang terkena.
  • W – Whimsy
    • Jika digunakan ke rekan tim: Memberikan bonus movement speed dan attack speed.
    • Jika digunakan ke musuh: Mengubah mereka menjadi tupai selama beberapa detik (polymorph).
  • E – Help, Pix!
    • Jika digunakan ke rekan tim: Memberikan shield dan menempelkan Pix ke mereka, meningkatkan serangan mereka.
    • Jika digunakan ke musuh: Memberikan damage dan mengungkapkan musuh yang bersembunyi.
  • R – Wild Growth
    Memberikan HP tambahan yang besar kepada rekan tim dan knock-up musuh di sekitarnya, sangat efektif untuk peeling dan engage teamfight.

2. Build Item Terbaik untuk Lulu

  • Core Items:
    • Shurelya’s Battlesong (Memberikan speed boost saat engage atau disengage)
    • Moonstone Renewer (Healing tambahan selama pertempuran panjang)
    • Ardent Censer (Memberikan bonus attack speed dan lifesteal kepada carry)
    • Mikael’s Blessing (Membersihkan CC dari rekan setim)
    • Redemption (Healing AoE dalam teamfight)
    • Ionian Boots of Lucidity (Cooldown reduction untuk skill lebih sering)
  • Item Situasional:
    • Imperial Mandate (Jika ingin bermain lebih agresif dengan poke)
    • Chemtech Putrifier (Melawan banyak healing)
    • Staff of Flowing Water (Jika tim memiliki banyak mage)

3. Combo Dasar dan Advanced

  • Combo Poke di Lane:
    1. E ke musuh untuk memberikan damage dan melekatkan Pix
    2. Q untuk slow dan tambahan damage
    3. Jika musuh mencoba melawan, gunakan W untuk Polymorph
    4. Gunakan E ke ADC sendiri jika butuh shield
  • Peel Combo untuk Melindungi Carry:
    1. E ke ADC untuk shield dan menempelkan Pix
    2. W ke musuh yang mendekat untuk Polymorph
    3. R jika ADC dalam bahaya untuk knock-up dan HP tambahan
    4. Q untuk slow musuh yang mendekat
  • Combo Engage (Untuk Hyper Carry seperti Kog’Maw / Jinx):
    1. Gunakan W ke carry untuk attack speed dan movement speed
    2. E ke carry untuk shield dan memperkuat basic attack
    3. Saat teamfight dimulai, gunakan R ke carry untuk sustain ekstra

4. Gameplay dan Taktik

  • Early Game:
    • Bermain agresif atau pasif tergantung ADC (Misalnya, agresif dengan Caitlyn, pasif dengan Vayne).
    • Gunakan E+Q untuk poke musuh dari jauh.
    • Jangan spam skill terlalu sering agar tidak kehabisan mana.
    • Warding sangat penting! Gunakan Control Ward untuk menghindari gank.
  • Mid Game:
    • Roaming untuk membantu mid lane atau jungler.
    • Bantu tim dalam kontrol objektif seperti Dragon dan Rift Herald.
    • Selalu peel untuk ADC dalam teamfight.
  • Late Game:
    • Lulu menjadi salah satu support terbaik untuk hyper-carry.
    • Pastikan ADC tidak terkena burst damage, gunakan R dan W tepat waktu.
    • Jangan terpisah dari tim! Lulu sangat kuat saat berada di dekat carry-nya.

5. Tips Pro

Gunakan W ke musuh yang ingin engage, seperti Zed, Rengar, atau Hecarim, untuk menghentikan mereka!
Jangan hanya fokus menyerang—shield dan ultimate-mu bisa menyelamatkan carry dalam sekejap!
Jangan lupa gunakan E ke carry agar Pix membantu basic attack mereka!
Perhatikan cooldown musuh, misalnya Flash atau engage skill, sebelum menggunakan ultimate.

Lulu adalah support yang sangat kuat dalam teamfight dan sangat cocok untuk melindungi hyper-carry! Jika dimainkan dengan baik, dia bisa membuat ADC menjadi tak terkalahkan.