Breach adalah Initiator yang spesialis dalam membuka ruang, mengacak-acak pertahanan musuh, dan mendukung tim dengan efek stun serta flash. Dengan kemampuannya, Breach dapat menghancurkan posisi bertahan musuh dan menciptakan peluang bagi tim untuk masuk ke site. Jika dimainkan dengan baik, Breach bisa menjadi salah satu agen paling mengganggu bagi lawan. Berikut panduan lengkap cara bermain Breach!
1. Pemahaman Kemampuan Breach
Aftershock (C) – Ledakan Dinding
- Menembakkan gelombang ledakan melalui dinding, memberikan damage besar kepada musuh yang terkena.
- Memiliki delay sebelum meledak, jadi harus dihitung dengan baik timing-nya.
- Tips: Gunakan untuk mengusir musuh dari posisi defensif atau mencegah defuse.
Flashpoint (Q) – Flash Melalui Dinding
- Melepaskan flash yang menembus dinding dan membutakan musuh yang berada di area efeknya.
- Tidak bisa dilempar sembarangan, harus menempel pada permukaan dinding atau objek.
- Tips: Gunakan sebelum masuk site atau saat rekan setim akan melakukan push.
Fault Line (E) – Gempa Stun
- Mengeluarkan gelombang stun berbentuk garis panjang yang bisa menembus dinding.
- Stun ini memperlambat gerakan dan memperburuk akurasi tembakan musuh.
- Tips: Gunakan untuk menghentikan push musuh atau membantu tim dalam duel.
Rolling Thunder (X) – Ultimate Gempa Besar
- Mengeluarkan gelombang gempa besar yang menembus seluruh area, menjatuhkan musuh ke tanah dan membuat mereka kesulitan menembak.
- Tips: Gunakan saat tim sedang push, retake site, atau ketika musuh sedang menanam atau menjinakkan spike.
2. Strategi Bermain Breach
Attack (Menyerang)
Gunakan Flashpoint sebelum tim masuk ke site agar musuh terkena flash dan sulit melawan.
Fault Line bisa digunakan untuk membuka area entry dan membuat musuh terkena stun sebelum duel.
Aftershock sangat efektif untuk mengusir musuh dari sudut sempit, seperti di belakang box atau di dalam site.
Ultimate Rolling Thunder sangat kuat untuk mengambil alih site, gunakan saat tim siap untuk masuk.
Defense (Bertahan)
Gunakan Fault Line di choke point untuk menghentikan push musuh.
Aftershock bisa digunakan untuk meng-clear area atau mencegah spike plant/defuse.
Flashpoint sangat kuat dalam close fight, gunakan di sudut yang mengejutkan musuh.
Rolling Thunder sangat efektif saat retake atau saat site sedang diserang.
3. Tips Pro Bermain Breach
Jangan terlalu sering menggunakan Flashpoint tanpa koordinasi, pastikan tim siap untuk follow-up.
Fault Line bisa digunakan sebelum push agar musuh lebih mudah dikalahkan.
Aftershock berguna untuk menghabisi musuh yang bersembunyi di sudut sempit.
Ultimate Breach bisa memenangkan round jika digunakan di momen yang tepat, seperti saat retake atau rush.
Breach lebih efektif dimainkan dengan tim yang bisa follow-up dengan cepat setelah skill digunakan.
Breach adalah Initiator agresif yang sangat kuat dalam membongkar pertahanan musuh. Jika dimainkan dengan benar, Breach bisa membuat lawan tidak bisa bergerak dengan nyaman dan membuka peluang besar bagi tim untuk menang.
Leave a Reply