Fizz adalah assassin AP yang sangat kuat dalam burst damage, mobilitas tinggi, dan kemampuan menghindari serangan musuh dengan E – Playful/Trickster. Jika dimainkan dengan baik, Fizz bisa masuk, membunuh carry lawan, dan keluar dengan selamat!

1. Keunggulan & Kelemahan Fizz

Keunggulan
Damage burst sangat tinggi, bisa one-shot musuh dengan kombo.
E – Playful/Trickster bisa digunakan untuk menghindari serangan lawan.
Sangat sulit ditangkap karena mobilitas tinggi.
Scaling kuat di mid-late game.

Kelemahan
Lemah di early game sebelum mendapatkan item core.
Rentan terhadap crowd control (CC).
Harus bisa memilih waktu yang tepat untuk engage dan escape.
Sulit dimainkan jika tertinggal dari musuh.

2. Skill & Cara Menggunakannya

Pasif – Nimble Fighter

  • Fizz mengurangi damage dari basic attack dan bisa berjalan melalui unit tanpa terhalang minion.

Q – Urchin Strike

  • Fizz meluncur ke target, memberikan magic damage, dan menerapkan efek on-hit.
  • Gunakan untuk engage atau kabur dengan cepat!

W – Seastone Trident

  • Basic attack berikutnya memberikan bonus damage dan efek bleed (damage per detik).
  • Jika target mati dengan serangan ini, cooldown skill dikembalikan sebagian.
  • Gunakan untuk poke atau finishing musuh!

E – Playful/Trickster

  • Fizz melompat ke atas tombaknya, menjadi tidak bisa diserang selama beberapa detik.
  • Bisa ditekan lagi untuk meluncur ke arah tertentu, memberikan damage di area sekitar.
  • Gunakan untuk menghindari skill musuh, engage, atau kabur!

R – Chum the Waters

  • Fizz melemparkan ikan ke target, yang akan menempel ke mereka.
  • Setelah beberapa detik, hiu akan muncul dan memberikan knock-up serta damage besar.
  • Gunakan untuk membuka teamfight atau membunuh carry lawan!

3. Build Item Terbaik untuk Fizz

Core Items
Luden’s Tempest – Burst damage tinggi dan bonus movement speed.
Lich Bane – Sinergi dengan Q untuk damage besar.
Zhonya’s Hourglass – Untuk bertahan setelah engage.

Situational Items
Shadowflame – Damage lebih besar melawan musuh yang memiliki shield.
Void Staff – Untuk menembus magic resist lawan.
Banshee’s Veil – Melindungi dari skill CC yang bisa menghentikan Fizz.

4. Rune Terbaik untuk Fizz

Primary – Domination (Electrocute)

  • Electrocute → Burst damage lebih tinggi.
  • Sudden Impact → Bonus magic pen setelah menggunakan Q.
  • Eyeball Collection → Scaling AP tambahan.
  • Treasure Hunter → Gold tambahan untuk snowball lebih cepat.

Secondary – Sorcery (Nimbus Cloak + Transcendence)

  • Nimbus Cloak → Movement speed setelah menggunakan summoner spell.
  • Transcendence → Cooldown lebih cepat untuk spam skill.

5. Cara Bermain Fizz

Early Game (Laning Phase, Level 1-6)

  • Main aman di early game, last hit minion untuk gold.
  • Gunakan Q untuk poke lawan jika ada kesempatan.
  • Gunakan E untuk menghindari skill lawan.
  • Saat level 6, mulai cari kill dengan combo R → Q → W → E.

Mid Game (Power Spike Level 7-13)

  • Mulai roaming ke side lane untuk mencari kill.
  • Gunakan ultimate untuk menangkap ADC atau mid musuh.
  • Gunakan ward di area musuh agar bisa engage dengan aman.
  • Hindari teamfight frontal, lebih baik incar musuh satu per satu.

Late Game (Teamfight & Assassin Playstyle)

  • Cari posisi untuk menyerang carry musuh.
  • Jangan masuk teamfight duluan, tunggu musuh menggunakan skill penting.
  • Jika bisa, gunakan Zhonya’s setelah engage agar tidak langsung terbunuh.
  • Gunakan E dengan bijak, karena ini skill utama untuk bertahan hidup.

6. Tips & Trick

Gunakan E untuk menghindari skill CC seperti stun atau hook.
Jika ingin one-shot musuh, pastikan menggunakan kombo penuh setelah R.
Selalu incar ADC atau Mage lawan saat teamfight.
Roaming ke bot atau top lane setelah level 6 untuk mendapatkan kill.
Jangan terlalu agresif di early game jika belum punya item core.

Jika dimainkan dengan benar, Fizz bisa menjadi assassin mematikan yang sulit dihentikan!